Banjarnegara 16 November 2025 – Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Tunas Bangsa Banjarnegara secara resmi menarik mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dari Rumah Baca Purnama setelah seluruh program pengabdian selesai dilaksanakan. Tiga mahasiswa, yaitu A. Mufidun, Iswa Sobai, dan Mohamad Lutfi dinyatakan telah menuntaskan seluruh rangkaian kegiatan PPL dengan baik dan penuh tanggung jawab.
Prosesi penarikan berlangsung khidmat dan dihadiri oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Achmad Soib, M.Ag, Founder Rumah Baca Purnama Indra Hari Purnama, serta para pengelola dan pembina literasi. Acara berlangsung hangat dan sarat apresiasi sebagai bentuk penghargaan atas kontribusi mahasiswa selama menjalankan tugas lapangan.
Selama masa PPL, para mahasiswa terjun langsung dalam berbagai kegiatan pemberdayaan literasi masyarakat. Mereka berperan aktif dalam pendampingan belajar, penataan koleksi bahan bacaan, layanan perpustakaan, hingga kegiatan kreatif yang melibatkan anak-anak dan remaja. Keterlibatan tersebut tidak hanya meningkatkan kemampuan profesional mahasiswa, tetapi juga memperkaya pengalaman mereka dalam memahami kebutuhan literasi masyarakat.
Dalam sambutannya, DPL Achmad Soib, M.Ag memberikan apresiasi atas kinerja mahasiswa dan kerja sama yang baik dari Rumah Baca Purnama. Ia menyampaikan, “PPL bukan sekadar menjalankan program, tetapi juga proses menyerap pengalaman nyata di tengah masyarakat. Mahasiswa telah menunjukkan dedikasi yang luar biasa, dan kami sangat berterima kasih kepada Rumah Baca Purnama yang telah mendukung sepenuhnya proses pembelajaran ini.”
Founder Rumah Baca Purnama, Indra Hari Purnama, turut menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas kontribusi mahasiswa selama masa penugasan. Ia menuturkan, “Mahasiswa PPL dari STIT Tunas Bangsa tidak hanya membantu kegiatan, tetapi juga membawa energi positif, kreativitas, dan semangat baru. Kami merasa sangat terbantu, dan berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut demi perluasan manfaat bagi masyarakat.”
Para mahasiswa juga turut menyampaikan kesan dan refleksi selama menjalani PPL. A. Mufidun mengungkapkan, “PPL di Rumah Baca Purnama menjadi pengalaman berharga untuk memahami masyarakat secara lebih dekat. Kami belajar bukan hanya mengajar, tetapi juga merespons kebutuhan anak-anak dan warga. Terima kasih atas bimbingan yang diberikan.”
Iswa Sobai menambahkan, “Kami mendapatkan wawasan baru mengenai pengelolaan kegiatan literasi dan sosial. Pengalaman ini sangat berarti sebagai bekal kami menuju dunia kependidikan.”
Sementara itu, Mohamad Lutfi menyampaikan rasa terima kasih atas penerimaan yang hangat selama bertugas. Ia mengatakan, “Kami merasa sangat diterima dan didukung di Rumah Baca Purnama. Terima kasih atas kesempatan, kepercayaan, dan pendampingannya.”
Kegiatan penarikan ditutup dengan sesi foto bersama dan penyerahan apresiasi dari kampus kepada pihak mitra. Dengan berakhirnya seluruh rangkaian PPL ini, STIT Tunas Bangsa Banjarnegara berharap pengalaman lapangan tersebut dapat memperkuat kompetensi mahasiswa dalam bidang kependidikan sekaligus menumbuhkan semangat pengabdian kepada masyarakat. Kolaborasi antara kampus dan Rumah Baca Purnama diharapkan dapat terus terjalin dalam program-program pemberdayaan berikutnya.